Ibu di rumah tau gak sih, jika pengguna produk popok sekali pakai yang kurang tepat, bisa menyebabkan risiko yang tidak diinginkan, atau bisa di sebut banyak efek negatif yang akan ditimbulkan. Maka dari itu saya ingin mengenalkan beberapa efek dari penggunaan produk popok sekali pakai yang kurang tepat serta akan merekomendasikan bahwa ada salah satu garis popok terpercaya yang bisa dipilih yaitu dari grosir popok murah Indramayu.
Punya Resiko Kanker
Ibu di rumah jika punya baby harus berhati-hati ketika memilah merek popok. Karena ada beberapa jenis pampers justru terbuat dari bahan yang berbahaya. Seperti dioxin, serta jika zat tersebut dapat menjangkiti organ kelamin si baby maka bisa jadi akan menyebabkan penyakit kanker.
Kesuburan Mengurang
Padahal tidak semua jenis popok dapat mengakibatkan terjadinya intfertilisasi ataupun dapat menurunkan kesuburan. Namun ada jenis popok yang punya resiko memicu kemandulan yaitu popok yang terbuat dari bahan yang berbahaya misalnya sodium polyacrylate. Dengan adanya zat ini yang dapat memicu terjadinya Streptococcus Toxic Shock Syndrome. Yaitu sebuah sindrom yang disebabkan bakteri Streptococus pyogenes. Umumnya gejala yang terjadi pada bayi yaitu mengalami gagal ginjal, syok, diare, demam, gangguan pada tekanan darah, gangguan otot, sampai kematian.
Hormon tergantung
Popok yang punya kandungan TBT (tributly-tin) juga telah dikelompokkan sebagai salah satu popok yang berbahaya. Karena zat tersebut mampu menganggu kesehatan pada organ bayi serta memicu masalah keseimbangan hormon pada tubuh. Sehingga ibu harus pastikan dahulu dengan membaca komposisi popok terlebih dahulu sebelum menggunakannya.
Ruam-ruam pada kulit
Bagi bayi laki-laki ada efek yang paling sering akan dialami yaitu adalah timbulnya ruam popok di sekitar area kelamin. Namin bayi perempuan juga bisa mengalami kondisi seperti ini. Hal ini karena kondisi popok yang lembab serta tidak segera diganti juga dapat memicu perkembangan bakteri dan juga jamur. Bukan hanya itu, popok yang terlalu sempit juga akan mempersulit jalannya sirkulasi udara yang masuk dan keluar. Sehingga air pipis akan mengendap pada pampers yang dapat menyebakan munculnya ruam popok.
Risiko Infeksi
Pup dan air pipis yang tertampung dalam popok serta tidak langsung diganti, maka juga akan memicu perkembangan bakteri, jamur serta parasit lainnya yang berbahaya bagi kulit. Sehingga kondisi ini mampu membuat bakteri masuk ke alat kemaluan, Sehingga akan menginfeksi kemaluan tersebut. Umumnya gejala yang terlihat pada bagian kelamin terasa gatal, juga muncul kemerahan hingga terdapat luka.
Rasa gatal
Kemudian efek dari penggunaan popok yang berlebihan juga dapat memicu rasa gatal. Terutama ketika si kecil pipis serta ibu tidak langsung menggantinya Sehingga bakteri serta jamur akan secara cepat berkembang biak disana. Alhasil kulit akan berwarna kemerahan, lecet dibarengi rasa gatal. Dan bayi juga akan menunjukkan gejala rewel ketika merasakan gatal di bagian kelaminnya. Maka dari itu ibu juga bisa mengompresnya dengan menggunakan air hangat agar meredakan rasa gatal. Serta tentunya langsung bawa si kecil ke klinik atau rumah sakit.
Saluran kemih terganggu
Dan yabg terakhir adalah timbulnya gangguan saluran kemih. Pada kondisi ini biasanya tidak akan terjadi secara begitu saja kecuali ada penyebabnya. Biasanya yaitu ibu jarang mengganti popok. Kan sebenarnya popok yang basah harus bisa segera diganti yang baru. Jika tidak maka dapat beresiko berkembangnya bakteri yang mampu mengakibatkan risiko gangguan saluran kemih.
Maka dari itu kita harus selalu memilah produk popok yang tepat untuk buah hati kita, mulai dari pilih ukuran, jenis popok serta lihat dahulu komposisi dari produknya. Hubungi Kami segera jika Anda butuh Popok Murah Indramayu di nomor: 0857 9335 4585 atau 081 221 080 222.